Dhapur Keris Pusaka Luk Sembilan
Sejak jaman purbakala hingga saat ini, keris menemukan bentuknya yang bermacam-macam dan penuh dengan makna spiritual yang dalam dibalik pembuatanya. Orang-orang jaman sekarang akan semakin rumit bila mempelajari keris secara satu per satu, karena banyak sekali makna yang terkandung di dalam masing-masing keris.
Dari bentuknya ada dua macam jenis keris, yaitu keris lurus dan keris ber-luk (lekuk). Sebagai senjata fisik, keris lurus berfungsi murni sebagai senjata tusuk dan sabet, menjadi senjata yang diandalkan untuk menusuk dan merobek tubuh lawannya dan seperti kabanyakan senjata tarung lainnya, racun pada keris (warangan keris) akan sangat menyakitkan lawan dan bahkan bisa membunuhnya walaupun hanya tergores sedikit saja.
Tidak demikian dengan keris ber-luk. Keris ber-luk, selain sebagai senjata tusuk dan sabet, bentuk luk-nya juga berguna dalam menahan dan menangkis senjata lawan dan menghasilkan luka yang lebih besar dan lebih parah bila berhasil menusuk lawan. Yang terakhir ini sering tidak disadari oleh kebanyakan orang, karena secara filosofis jawa, hal demikian memang tidak pantas untuk diutarakan. Jadi oleh Empu pembuatnya, bentuk luk keris memang sengaja dibuat dengan tujuan lain yang tersembunyi, bukan hanya sebagai pemanis. Selain itu, bentuk keris juga menjadi pakem untuk menunjukkan makna spiritual kerisnya.
Untuk keris pusaka luk 9 sendiri memiliki makna yaitu angka sembilan ditujukan untuk orang-orang yang sudah tidak lagi melulu mengejar keduniawian, sudah lebih menekuni kerohanian. Keris-keris ber-luk 9 dibuat untuk tujuan kemapanan kerohanian dan kesepuhan. Dikhususkan untuk dimiliki oleh para pandita atau penembahan dan para sesepuh masyarakat. Selain memberikan tuah keselamatan, kerohanian, keilmuan dan pembawa kesepuhan, jenis keris ini biasanya mengeluarkan hawa aura yang sejuk.
Berikut 13 dhapur keris pusaka luk 9 yang biasa kita temui :
1. Dhapur Jaruman
Ricikan Luk Sembilan : gandhiknya polos, pakai sogokan dua ukurannya normal, dan pakai sraweyan.
2. Dhapur Kidang Mas
Ricikan Luk Sembilan : gandhik polos, pakai greneng lengkap, selebihnya tidak ada ricikan lain.
3. Dhapur Sempana Luk Sembilan
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, lambe gajah cuma satu, pakai greneng lengkap. Dhapur keris ini penyebutannya juga harus lengkap "Sempana Luk Sembilan" karena masih ada Sempana Luk Tujuh.
4. Dhapur Sempana Kalentang atau Sempana Klentang
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, tikel alis, ri pandhan, tapi terkadang juga hanya tingil saja.
5. Dhapur Carang Soka
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, lambe gajah dua, jalen, jalu memet, sraweyan, ri pandhan.
6. Dhapur Kidang Soka
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, lambe gajah cuma satu, sraweyan dan ri pandhan, ada pula yang hanya greneng wurung.
7. Dhapur Jarudeh
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, lambe gajah cuma satu, sogokan dua ukuran normal.
8. Dhapur Panji Sekar
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang pogok, sogokan dua ukuran normal, sraweyan dann ri pandhan.
9. Dhapur Carita Kanawa
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, lambe gajah dua, jalen, jalu memet, sogokan dua ukuran normal, sraweyan, lis-lisan, kruwingan dan gusen.
10. Dhapur Buto Ijo
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang, lambe gajah satu, sogokan dua ukuran normal dan greneng lengkap.
11. Dhapur Sabuk Tampar
Ricikan Luk Sembilan : gandhik polos, blumbangan (umumnya dalam), sogokan dua ukuran normal, sraweyan dan thingil.
Ada Buku yang menyebutkan keris dhapur Sabuk Tampar ricikannya adalah kembang kacang, lambe gajah satu, sogokan dua, sraweyan dan ri pandhan, yang mana yang akan dianut, balik lagi kepada pembaca.
Dhapur Panimbal
|
12. Dhapur Panimbal
Ricikan Luk 11 : kembang kacang, lambe gajah dua, jalen dan jalu memet, sogokan dua ukuran normal, sraweyan dan greneng lengkap.
13. Dhapur Paniwen
Ricikan Luk Sembilan : kembang kacang pogok, sogokan dua normal dan sraweyan
Ada buku lain yang menyebutkan keris dhapur Paniwen, ricikannya adalah kembang kacang (tidak harus pogok), lambe gajah dua, jalen dan jalu memet, tanpa sogokan, greneng lengkap, yang mana yang akan dianut, balik lagi kepada pembaca.
0 Response to "Dhapur Keris Pusaka Luk Sembilan"
Post a Comment